MATARAM-PT Air Minum Giri Menang (Perseroda) menjadi contoh perusahaan milik pemerintah daerah dengan tata kelola yang profesional dan baik. Perusahaan ini mendapat penghargaan bintang tiga dari majalah TopBusiness sebagai perusahaan dengan tata kelola terbaik sejajar dengan perusahaan besar lain yang ada di Indonesia.
"Atas nama manajemen kami mengucapkan terima kasih kepada majalah TopBusiness yang memberikan penghargaan kepada PT Air Minum Giri Menang (AMGM) dalam Corporate Rating Award terhadap tata kelola perusahaan, manajemen risiko dan manajemen kepatuhan di perusahaan," ungkap Direktur PT AMGM HL Ahmad Zaini saat menerima penghargaan secara virtual pekan lalu.
Pada tiga poin penilaian tata kelola perusahaan, PT AMGM dinyatakan memiliki kualitas dan kualifikasi pada tingkat baik. Hal ini akan berdampak mendukung kinerja perusahaan. Indikator ini menjadi kepastian bahwa tata kelola yang berjalan di PT AMGM selama ini sudah baik.
Sehingga, meski baru pertama kali masuk nominasi TOP Good Corporate Government (GCG) PT AMGM berhasil mendapat penilaian bintang tiga. "Kami mendapat bintang tiga ini sudah sangat bagus karena artinya tata kelola perusahaan selama ini berjalan baik. Namun ke depan kita akan berupaya lebih baik lagi agar bisa dapat bintang empat bahkan lima," harapnya.
Pada bintang tiga, kesimpulannya adalah sistem infrastruktur dan impelementasi tata kelola perusahaan, manajemen risiko dan kepatuhan berada pada tingkat baik. Ini akan mendukung bisnis perusahaan. Penilaian ini pun akan memberikan dampak spirit bagi PT AMGM untuk terus meningkatkan kualitas. "Nilai baik sudah menggambarkan akuntabilitas publik. Penghargaan ini akan menjadi motivasi kami mewujudkan tata kelola perusahaan sesuai komitmen kami menjadi yang pertama dan terbaik," tegas Zaini.
Beberapa perusahaan ternama yang masuk nominasi selain PT AMGM diantaranya Waskita, BCA Syariah Lintas Arta, Wijaya Karya, Jamkrindo, Pelindo III, BNI Life, Jasa Raharja, Bulog, Pertamina, Indonesia Power dan beberapa perusahaan yang lainnya. "Sebelumnya kami pernah dapat penghargaan top BUMD. Sekarang kita naik level pada manajemen tata kelola, resiko dan kepatuhan di nominasi GCG ini," syukur Zaini.
Tak ingin puas dengan penghargaan ini, PT AMGM kini sedang mempersiapkan diri menghadapi akreditasi sistem manajemen anti penyuapan (SMAP) ISO 370001.
Sistem pelayanan ISO 370001 ini melarang penyuapan dan mematuhi peraturan perundang-undangan anti penyuapan yang berlaku. Manajemen PT Air Minum Giri Menang berkomitmen untuk membentuk fungsi kepatuhan anti penyuapan yang memiliki kewenangan memadai dan mandiri.
"Kami juga meningkatkan sistem manajemen anti penyuapan secara berkelanjutan. Kebijakan Anti Penyuapan ini didokumentasikan, terbuka untuk umum dan dikomunikasikan kepada seluruh pihak yang terkait dengan proses bisnis perusahaan," papar Zaini.
PT AMGM sudah mengidentifikasi risiko terkait dengan SMAP dan melakukan mitigasinya. Whistle blowing system (WBS) juga sudah dibuat dan dikomunikasi kepada rekan bisnis maupun masyarakat atau pelanggan PT. AMGM. Masyarakat bisa melaporkannya melalui aplikasi Pepadu yang sudah disediakan PT AMGM di sistem Smartphone Android jika ada dugaan pelanggaran kaitannya dengan penyuapan.
"Kami telah melaksanakan vendor gathering dalam rangka memberikan pemahaman akan penerapan GCG berbasisISO37001. Termasuk sosialisasi kepada dewan komisaris terkait dengan sistem manajemen anti penyuapan," tegasnya.
Agenda berikutnya, awal Bulan November akan dilaksanakan audit pertama dilanjutkam audit kedua di tanggal 18-20 Nopember. Kami harapkan akhir tahun sudah bisa meraih sertifkat ISO37001," pungkas Zaini. (ton)
Sumber: Lombok Post